Semua orang tentu
ingin mendapatkan cinta Allah. Dan tahukah anda, untuk mendapatkan cinta Allah ternyata
ada rahasianya?
Baca terus, dan anda
akan menemukan rahasia itu.
Sesungguhnya di antara sebab yang bisa mendatangkan kecintaan Allah kepada
seorang hamba adalah membaca al Qur`an dengan khusyu’ dan berusaha memahaminya.
Sehingga tidak mengherankan, apabila kedekatan dengan al Qur`an merupakan
perwujudan ibadah yang bisa mendatangkan cinta Allah.
Para salafush-shalih, ketika membaca al Qur`an, mereka sangat menghayati
makna ini. Sehingga ketika membaca al Qur`an, seolah-olah seperti seorang
perantau yang sedang membaca sebuah surat dari kekasihnya.
Al Hasan al Basri berkata,”Sesungguhnya
orang-orang sebelum kalian menganggap al Qur`an adalah surat-surat dari Rabb
mereka. Pada malam hari, mereka selalu merenunginya, dan akan berusaha
mencarinya pada siang hari.”
Seandainya kita berpikir, sungguh ini merupakan keistimewaan yang luar
biasa. Allah Yang Maha Besar, Maha Tinggi, Raja Diraja, mengkhususkan khitab
(pembicaraan) dan kalamNya untuk manusia yang penuh dengan kelemahan ini. Allah
memberikan kepada mereka kemuliaan untuk berbicara, berkomunikasi denganNya.
Al Imam Ibnul Jauzi berkata,”Seseorang
yang membaca al Qur`an, hendaknya melihat bagaimana Allah berlemah-lembut
kepada makhlukNya dalam menyampaikan makna perkataanNya ke pemahaman mereka.
Dan hendakya ia menyadari, apa yang ia baca bukan perkataan manusia. Hendaknya
ia menyadari keagungan Dzat yang mengucapkannya, dan hendaknya ia merenungi
perkataanNya.”
Ibnu Shalah berkata,”Membaca al
Qur`an merupakan sebuah kemuliaan yang Allah berikan kepada hambaNya. Dan
terdapat dalam riwayat, bahwa para malaikat tidak mendapat kemuliaan ini,
tetapi mereka sangat antusias untuk mendengarkannya dari manusia.”
Kemuliaan ini akan lebih sempurna apabila disertai keikhlasan. Karena
ikhlas (sebagaimana yang dikatakan oleh Imam Nawawi) merupakan kewajiban utama
bagi pembaca al Qur`an. Dan seharusnya ia menyadari, bahwa dirinya sedang
bermunajat kepada Allah.
Perhatikanlah!
Allah telah memberikan izin kepadamu untuk bermunajat kepadaNya. Dengan demikian, berarti Allah telah memberikan rahasia cintaNya kepadamu. Dan al Qur`an, merupakan bukti kecintaanNya.
Karena al Qur`an memberikan petunjuk tentang Allah dan yang dicintaiNya.
Maka, tentu cinta kepadaNya merupakan jalan hati dan akal untuk mengetahui
sifat-sifat Allah dan hal-hal yang dicintaiNya.
Melalui al Qur`an, kita bisa mengetahui nama-namaNya, apa yang layak dan
yang tidak layak bagiNya, serta (mengetahui) secara rinci syari’at yang
diperintahkan dan yang dilarang Allah, dan mengantarkan seseorang menuju cinta
dan ridhaNya.
Oleh karena itu, ada di antara para sahabat berusaha untuk mendapatkan
kecintaan Allah dengan membaca satu surat. Dia renungi dan dia cintai; yaitu
surat al Ikhlash, yang mengandung sifat-sifat Allah. Dia selalu membacanya
dalam shalat yang ia lakukan.
Ketika ditanya tentang hal itu, ia menjawab : “Karena ia merupakan sifat Allah, dan aku sangat suka menjadikannya
sebagai bacaan”.
Mendengar jawaban itu, Nabi bersabda :
أَخْبِرُوهُ أَنَّ الله يُحِبُّهُ
“Beritahukan kepadanya, bahwa Allah mencintainya”.
Masya Allah, mari kita baca Al Qur’an. Walaupun
satu surat saja namun rutin, tentu lebih baik dari pada tidak sama sekali.
EmoticonEmoticon